• Contcat Us
Wednesday, August 13, 2025
Infotekno.co.id
No Result
View All Result
  • Login
  • Home
  • Cyberlife
  • Gadget
  • Game & Esport
  • Science
  • Tips & Trik
  • Home
  • Cyberlife
  • Gadget
  • Game & Esport
  • Science
  • Tips & Trik
No Result
View All Result
Morning News
No Result
View All Result
Home Cyberlife

Kasus Korupsi Laptop Chromebook Nadiem Makarim Direspon Google

Reyhan Akbar by Reyhan Akbar
August 13, 2025
in Cyberlife
0
Kasus Korupsi Laptop Chromebook Nadiem Makarim Direspon Google
0
SHARES
0
VIEWS
Share on FacebookShare on Twitter

Google telah memberikan tanggapan mengenai dugaan kasus korupsi dalam pengadaan laptop Chromebook yang terkait dengan Program Digitalisasi Pendidikan di Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Riset dan Teknologi pada periode 2019 hingga 2022. Walaupun proses investigasi masih berlangsung, Google menyatakan bahwa mereka tidak dapat memberikan komentar lebih lanjut terkait hal tersebut.

Sementara itu, perusahaan ini menjelaskan bahwa mereka tidak terlibat langsung dalam pengadaan Chromebook, melainkan melalui reseller dan mitra yang bekerja sama. Penjelasan ini menjadi penting untuk memahami konteks di balik kasus yang sedang ditangani oleh pihak berwenang.

READ ALSO

Cuaca Ekstrem Waspadai Potensi Banjir di Jabodetabek

Apa Itu Dark AI yang Menjadi Ancaman Serius di Dunia Siber?

Pengadaan laptop menjadi bagian penting dalam upaya pemerintah untuk meningkatkan akses pendidikan di Indonesia, khususnya di daerah terpencil. Namun, penggunaan Chromebook dengan kendala akses internet di daerah tersebut memunculkan berbagai pertanyaan mengenai efektivitasnya dalam mendukung proses pembelajaran.

Polemik Pengadaan Laptop dalam Program Digitalisasi Pendidikan

Program Digitalisasi Pendidikan yang dilaksanakan oleh Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan memberikan harapan untuk meningkatkan kualitas pendidikan di Indonesia. Selama periode 2019-2022, pemerintah mengadakan 1,2 juta unit laptop yang diharapkan dapat membantu siswa dan guru dalam proses belajar mengajar.

Namun, dalam pelaksanaannya, terdapat berbagai isu yang mencuat terkait distribusi dan kualitas laptop tersebut. Beberapa kritikus menyebutkan bahwa pemilihan Chromebook sebagai standar laptop untuk pengadaan ini menimbulkan masalah, terutama di wilayah-wilayah yang belum memiliki konektivitas internet yang memadai.

Situasi ini memunculkan pertanyaan apakah pemilihan teknologi ini memang sesuai dengan kondisi nyata yang dihadapi oleh banyak sekolah di daerah 3T (tertinggal, terdepan, dan terluar). Ketidakselarasan ini menjadi sorotan dalam penyelidikan yang sedang berlangsung oleh Kejaksaan Agung.

Proses Investasi dan Komitmen Google terhadap Pendidikan di Indonesia

Dalam penjelasannya, Google menegaskan komitmennya untuk berkontribusi pada kemajuan pendidikan di Indonesia. Perusahaan ini seringkali bekerja sama dengan reseller dan beragam mitra untuk menyediakan teknologi terbaru di lingkungan pendidikan. Namun, jelas bahwa setiap pengadaan dilakukan oleh instansi pemerintah tanpa keterlibatan langsung dari Google.

Google juga mencatat bahwa mereka berusaha memfasilitasi pendidikan melalui teknologi yang tepat. Meskipun Chromebook dirancang untuk memberikan kemudahan bagi penggunanya, tantangan yang dihadapi oleh sekolah-sekolah di daerah terpinggirkan harus menjadi perhatian serius.

Pihak Google berharap bahwa dengan dukungan yang tepat dari pemerintah, penggunaan teknologi dalam pendidikan bisa lebih efektif dan menyentuh berbagai lapisan masyarakat. Oleh karena itu, penting bagi semua pihak untuk terus berkolaborasi menciptakan solusi yang lebih baik.

Dugaan Korupsi dan Konsekuensi Hukum

Kejaksaan Agung kini tengah menyelidiki kasus dugaan korupsi yang melibatkan empat orang tersangka dari kementerian terkait. Tersangka tersebut terdiri dari pejabat tinggi di Kementerian Pendidikan yang dituduh melakukan praktik korupsi dalam pengadaan laptop. Menurut informasi yang beredar, negara diduga mengalami kerugian yang signifikan akibat praktek ini, mencapai Rp1,98 triliun.

Kerugian tersebut diduga terjadi karena adanya markup harga laptop dan kesalahan dalam pengadaan perangkat lunak. Kasus ini menimbulkan keprihatinan yang besar di masyarakat, terutama di kalangan orang tua dan siswa yang membutuhkan akses pendidikan yang lebih baik.

Dukungan dalam menyelesaikan kasus ini menjadi penting untuk memulihkan kepercayaan masyarakat terhadap program pemerintah yang bertujuan untuk memperbaiki sistem pendidikan. Tindakan tegas dari aparat hukum diharapkan bisa menjadi langkah awal untuk memperbaiki sistem pengadaan yang lebih transparan dan akuntabel ke depannya.

Tags: ChromebookDiresponGoogleKasusKorupsiLaptopMakarimNadiem

Related Posts

Cuaca Ekstrem Waspadai Potensi Banjir di Jabodetabek
Cyberlife

Cuaca Ekstrem Waspadai Potensi Banjir di Jabodetabek

August 12, 2025
Apa Itu Dark AI yang Menjadi Ancaman Serius di Dunia Siber?
Cyberlife

Apa Itu Dark AI yang Menjadi Ancaman Serius di Dunia Siber?

August 12, 2025
ChatGPT Berikan Saran Salah ke Remaja Terkait Narkoba
Cyberlife

ChatGPT Berikan Saran Salah ke Remaja Terkait Narkoba

August 11, 2025
Chip Nvidia H20 Diklaim Tidak Aman untuk Tiongkok Menurut Media China
Cyberlife

Chip Nvidia H20 Diklaim Tidak Aman untuk Tiongkok Menurut Media China

August 11, 2025
Fenomena Alam Bulan Sturgeon di Langit Eropa
Cyberlife

Fenomena Alam Bulan Sturgeon di Langit Eropa

August 10, 2025
Turki Mengalami Cuaca Panas Berkepanjangan, Air Dibatasi untuk Warga
Cyberlife

Turki Mengalami Cuaca Panas Berkepanjangan, Air Dibatasi untuk Warga

August 10, 2025
Next Post
Hujan Lebat Mengguyur Jakarta

Hujan Lebat Mengguyur Jakarta

POPULAR NEWS

Wamenkomdigi DTI-CX dan DCTI-CX 2025 Forum Strategis Kolaborasi Lintas Sektor

Wamenkomdigi DTI-CX dan DCTI-CX 2025 Forum Strategis Kolaborasi Lintas Sektor

August 6, 2025

Berita Terkini

Gempa Megathrust Selatan Jawa Siap Terjadi, Berpotensi Picu Tsunami

Gempa Megathrust Selatan Jawa Siap Terjadi, Berpotensi Picu Tsunami

August 12, 2025
Irak Menghadapi Gelombang Panas Ekstrem yang Sangat Tinggi

Irak Menghadapi Gelombang Panas Ekstrem yang Sangat Tinggi

August 1, 2025
Medsos Wajibkan Verifikasi Usia Pengguna untuk Lindungi Anak

Medsos Wajibkan Verifikasi Usia Pengguna untuk Lindungi Anak

August 7, 2025
Indonesia Siapkan Dana AI Berdaulat, Apa Tujuannya?

Indonesia Siapkan Dana AI Berdaulat, Apa Tujuannya?

August 11, 2025

Network

Beritariau
BitcoinNews
simplenews
rs-medikabsd
upload
ibnusutowohospital
ademsari
dermaluz
jiexpo
donghan
icconsultant
metroindo
bentogroup
gatranews
kacapatri
gemilangsukses
siomom
situskita
masyumi
dapurdia
baginasipagi
bacaajadulu
sukagaming
sobatsandi
ragaminspirasi
salamdokter
buser
morindonews
wordpres
sigarmas
infotekno
metroproperti
siarandigital
corinedefarme
rhinocorp
cloudmedia
amornews
newsbreak
csms
newszonamerah
dutacendana
mediahub
ihsg
diksinews
publikita
hostija
suarakita
warga
pyramedia
eratv
analisanews
ayonet
getkurs
senjupremium
ppob-btn
sekoja
kasmaranjokowi
sigmanews
suarapetirnews
getjobs
beritakarya
sekolahpenerbangan

Logo Infotekno

Jl. Tanjung Duren Dalam No.18, Grogol Petamburan, Jakarta Barat (11470)
+62812 6888 0169
[email protected]

Follow us

Categories

  • Cyberlife
  • Gadget
  • Game & Esport
  • Science
  • Tips & Trik

Recent Posts

  • Latihan Band Robot China Sebelum Bertanding di World Games
  • Cara Mudah Membersihkan Laptop Kesayangan Tanpa Ribet
  • iOS 26 Beta 6 Rilis, Apakah Stabilitasnya Lebih Baik dari Beta 5?
  • Hujan Lebat Mengguyur Jakarta

    Copyright © 2025 infotekno.co.id - Hak Cipta Dilindungi Undang-Undang. infotekno.co.id. infotekno.co.id.

    No Result
    View All Result

      Copyright © 2025 infotekno.co.id - Hak Cipta Dilindungi Undang-Undang. infotekno.co.id. infotekno.co.id.

      Welcome Back!

      Login to your account below

      Forgotten Password?

      Retrieve your password

      Please enter your username or email address to reset your password.

      Log In