• Contcat Us
Thursday, August 14, 2025
Infotekno.co.id
No Result
View All Result
  • Login
  • Home
  • Cyberlife
  • Gadget
  • Game & Esport
  • Science
  • Tips & Trik
  • Home
  • Cyberlife
  • Gadget
  • Game & Esport
  • Science
  • Tips & Trik
No Result
View All Result
Morning News
No Result
View All Result
Home Science

Penasihat Khusus Sekjen PBB Bahas Transisi Energi di Indonesia

Reyhan Akbar by Reyhan Akbar
August 1, 2025
in Science
0
Penasihat Khusus Sekjen PBB Bahas Transisi Energi di Indonesia
0
SHARES
0
VIEWS
Share on FacebookShare on Twitter

Dunia saat ini tengah mengalami perubahan signifikan menuju penggunaan energi bersih. Dengan adanya penurunan biaya energi terbarukan, peningkatan investasi hijau, serta tekanan akibat krisis iklim, banyak negara berupaya beralih dari sumber energi fosil menuju opsi yang lebih ramah lingkungan.

Pusat perhatian kini tertuju pada bagaimana transisi ini bisa diimplementasikan secara efisien. Selwin Charles Hart, Penasihat Khusus Sekretaris Jenderal PBB untuk Aksi Iklim, menekankan bahwa meski ada perkembangan positif, tantangan dalam transisi energi bersih masih sangat besar.

READ ALSO

Topan Podul Serang Taiwan Buat Warga Cemas dan Khawatir

Hujan Lebat Mengguyur Jakarta

Hart menjelaskan bahwa laporan dari Badan Energi Terbarukan Internasional menunjukkan bahwa energi terbarukan mulai dilirik secara serius. Ini ditandai dengan pemasalahan dan akselerasi penggunaan energi terbarukan di berbagai belahan dunia.

Menggali Peluang Energi Bersih di Seluruh Dunia

Energi bersih memiliki potensi besar dalam menciptakan keadilan sosial. Hart menyatakan bahwa energi terbarukan dapat memberikan akses kepada 700 juta orang di dunia yang hingga kini masih belum menikmatinya.

Selama dua abad terakhir, manusia telah bergantung pada energi fosil, tetapi kesempatan kini terbuka untuk meraih akses universal ke energi. Hal ini menjadi tantangan tersendiri, terutama di negara-negara yang masih mengandalkan bahan bakar fosil.

Salah satu isu signifikan yang disampaikan Hart adalah alokasi subsidi, di mana subsidi untuk energi fosil masih jauh lebih besar dibandingkan dengan energi bersih. Laporan IEA menunjukkan rasio 9:1 dalam favoritisme subsidi energi fosil dibandingkan dengan energi terbarukan.

Situasi ini tidak hanya terjadi di negara maju, tetapi juga negara berkembang, termasuk Indonesia. Masih ada ketergantungan pada pembangkit listrik berbasis batubara yang menjadi sumber utama energi.

Implementasi kebijakan subsidi yang salah arah ini sangat memengaruhi upaya transisi menuju energi bersih. Menurut Hart, ada urgensi untuk menghentikan subsidi pada batubara agar keadilan dalam penyediaan energi terbarukan bisa dicapai.

Tantangan dan Peluang Indonesia dalam Transisi Energi

Indonesia menetapkan target bauran energi terbarukan sebesar 23% pada tahun 2025, namun data terbaru menunjukkan capaian masih di angka 13,2%. Meski pemerintah berkomitmen pada sumber energi bersih, penggunaan batubara masih mendominasi.

Berbeda dengan Indonesia, Vietnam berhasil menempati posisi teratas di ASEAN terkait indeks transisi energi global berkat kebijakan dan investasi yang agresif. Malaysia juga menunjukkan kemajuan dengan keputusan untuk menghentikan pembangunan pembangkit berbasis batubara.

Namun, negara-negara seperti Thailand dan Filipina masih berjuang dalam mendiversifikasi sumber energi mereka. Filipina menargetkan 50% dari bauran energinya harus berasal dari energi bersih pada tahun 2040.

Di sisi lain, China juga berperan besar di kawasan Asia dengan memiliki lebih dari 70% kapasitas energi terbarukan, meskipun menjadi emitor terbesar dunia. Hart menjelaskan bahwa setiap negara, termasuk Indonesia, harus mengikuti jalur unik dalam transisi tersebut.

Keunggulan energi terbarukan terlihat dari sisi waktu dan biaya. Pembangkit listrik berbasis batu bara membutuhkan waktu lebih lama untuk dibangun dibandingkan dengan energi terbarukan yang hanya memerlukan satu hingga dua tahun.

Memastikan Keadilan dalam Transisi Energi

Dalam konteks transisi yang berkeadilan, Hart menekankan pentingnya menyediakan dukungan bagi masyarakat yang rentan. Ini termasuk memberikan pelatihan bagi pekerja di sektor energi fosil agar mereka dapat beralih ke sektor energi bersih.

Sementara itu, seorang ahli energi dari Universitas Indonesia menyuarakan bahwa meskipun Indonesia memiliki kebijakan ambisius, tantangan masih ada dalam pengimplementasiannya. Kebijakan antar sektor perlu disinkronkan agar perubahan signifikan dapat terwujud.

Hart juga menggarisbawahi bahwa meskipun Indonesia mempunyai banyak potensi, reformasi struktur industri energi yang berbasis ekstraktif diperlukan. Investasi besar sangat penting untuk memastikan integrasi energi terbarukan yang lebih cepat.

Negara-negara maju seperti Swedia dan Denmark menjadi contoh berhasil dalam transisi energi bersih. Mereka telah menunjukkan bahwa sistem energi yang efisien bisa dijalankan dengan dukungan kebijakan yang tepat.

Sementara itu, tantangan bagi negara-negara berkembang seperti Indonesia adalah menciptakan kepastian regulasi. Hart menyatakan bahwa kejelasan dalam kebijakan adalah prasyarat untuk menarik minat investor dalam bidang energi bersih.

Kesempatan dan Harapan untuk Masa Depan Energi

Transisi energi menjadi peluang besar bagi Indonesia dari berbagai aspek—ekonomi, keberlanjutan, dan keadilan sosial. Hart menegaskan bahwa komitmen politik dan konsistensi kebijakan sangat penting dalam perjalanan ini.

Dari pandangan Hart, kegagalan bukan sesuatu yang harus terjadi. Sebaliknya, saat ini teknologi yang ada terus berkembang untuk mempercepat transisi. Energi terbarukan kini lebih terjangkau dan lebih mudah diakses dibandingkan sebelumnya.

Ia menekankan perlunya menciptakan kondisi yang mendukung agar transisi energi global bisa terwujud. Tantangan-tantangan dalam proses transisi ini memang ada, namun juga ada optimisme untuk mencapai tujuan energi bersih dalam satu atau dua dekade mendatang.

Akankah kita mengingat momen ini dengan pertanyaan “mengapa kita tidak melakukan ini lebih cepat?” Itulah harapan dan tantangan yang dihadapi saat ini.

Tags: BahasEnergiIndonesiaKhususPBBPenasihatSekjenTransisi

Related Posts

Topan Podul Serang Taiwan Buat Warga Cemas dan Khawatir
Science

Topan Podul Serang Taiwan Buat Warga Cemas dan Khawatir

August 13, 2025
Hujan Lebat Mengguyur Jakarta
Science

Hujan Lebat Mengguyur Jakarta

August 13, 2025
Peringatan Cuaca Ekstrem di Seluruh Wilayah Selatan Jawa dan Bali
Science

Peringatan Cuaca Ekstrem di Seluruh Wilayah Selatan Jawa dan Bali

August 12, 2025
Penemuan Spesies Baru di Kawasan Karst Kamboja
Science

Penemuan Spesies Baru di Kawasan Karst Kamboja

August 12, 2025
Temuan Batu Purba di Sulawesi Ungkap Jejak Manusia Kecil
Science

Temuan Batu Purba di Sulawesi Ungkap Jejak Manusia Kecil

August 11, 2025
Cara Menghapus Akun Gmail Secara Permanen dengan Mudah
Science

Cara Menghapus Akun Gmail Secara Permanen dengan Mudah

August 11, 2025
Next Post
Kerja Sama Google Indonesia dan Motorola Tingkatkan Kinerja HP Edge 60 Pro dengan AI

Kerja Sama Google Indonesia dan Motorola Tingkatkan Kinerja HP Edge 60 Pro dengan AI

POPULAR NEWS

Wamenkomdigi DTI-CX dan DCTI-CX 2025 Forum Strategis Kolaborasi Lintas Sektor

Wamenkomdigi DTI-CX dan DCTI-CX 2025 Forum Strategis Kolaborasi Lintas Sektor

August 6, 2025

Berita Terkini

Mantan CEO Linda Yaccarino Kini Pimpin Startup Kesehatan Berbasis AI eMed

Mantan CEO Linda Yaccarino Kini Pimpin Startup Kesehatan Berbasis AI eMed

August 9, 2025
Kacamata Teknologi AI yang Penting untuk Masa Depan

Kacamata Teknologi AI yang Penting untuk Masa Depan

August 1, 2025
Paus Terkepung di Pantai Jepang Usai Gempa Dahsyat Guncang Rusia

Paus Terkepung di Pantai Jepang Usai Gempa Dahsyat Guncang Rusia

July 31, 2025
Tak Sekadar Pintar, Monitor Cerdas Fleksibel Bisa Mode Portrait dan Swivel

Tak Sekadar Pintar, Monitor Cerdas Fleksibel Bisa Mode Portrait dan Swivel

August 8, 2025

Network

Beritariau
BitcoinNews
simplenews
rs-medikabsd
upload
ibnusutowohospital
ademsari
dermaluz
jiexpo
donghan
icconsultant
metroindo
bentogroup
gatranews
kacapatri
gemilangsukses
siomom
situskita
masyumi
dapurdia
baginasipagi
bacaajadulu
sukagaming
sobatsandi
ragaminspirasi
salamdokter
buser
morindonews
wordpres
sigarmas
infotekno
metroproperti
siarandigital
corinedefarme
rhinocorp
cloudmedia
amornews
newsbreak
csms
newszonamerah
dutacendana
mediahub
ihsg
diksinews
publikita
hostija
suarakita
warga
pyramedia
eratv
analisanews
ayonet
getkurs
senjupremium
ppob-btn
sekoja
kasmaranjokowi
sigmanews
suarapetirnews
getjobs
beritakarya
sekolahpenerbangan

Logo Infotekno

Jl. Tanjung Duren Dalam No.18, Grogol Petamburan, Jakarta Barat (11470)
+62812 6888 0169
[email protected]

Follow us

Categories

  • Cyberlife
  • Gadget
  • Game & Esport
  • Science
  • Tips & Trik

Recent Posts

  • Musk Mengamuk, Berencana Gugat Apple Karena Hal Ini
  • Soal Tudingan Investasi ke Militer China, CEO Intel Minta Trump Tidak Paksa Mundur
  • Siswa SMAK 4 Penabur Menang Medali Perunggu di The World GreenMech Robotics Competition 2025
  • Topan Podul Serang Taiwan Buat Warga Cemas dan Khawatir

    Copyright © 2025 infotekno.co.id - Hak Cipta Dilindungi Undang-Undang. infotekno.co.id. infotekno.co.id.

    No Result
    View All Result

      Copyright © 2025 infotekno.co.id - Hak Cipta Dilindungi Undang-Undang. infotekno.co.id. infotekno.co.id.

      Welcome Back!

      Login to your account below

      Forgotten Password?

      Retrieve your password

      Please enter your username or email address to reset your password.

      Log In